15 September 2010

SUKSES MILIK KITA SEMUA

Setiap usaha atau bisnis pasti memiliki Resiko, namun Resiko tidak perlu ditakuti tapi perlu di manage atau dikelola (Robert Kiyosaki).

Kata Aa Gym juga bukan MASALAHnya yang menjadi MASALAH tetapi bagaimana
SIKAP kita dalam menghadapi MASALAH.

Menghadapi masalah mahalnya pendidikan :
JANGAN JADI ORANG MISKIN !!! JADILAH ORANG KAYA !!! ORANG MISKIN SUDAH
TERLALU BANYAK !!! JADILAH ORANG KAYA !!
Jadilah Orang kaya, sekaya-kaya nya, seperti Bill Gates . . ., atau Robert
Kiyosaki . . atau jangan jauh-jauh . . .Sudino Salim . . .
(Catatan : banyak orang kaya, milyuner yang TIDAK menginjak bangku kuliah;
apa lagi baca deh buku Rich Dad Poor Dad-nya Robert Kiyosaki : If you want
to be rich and happy DON’T go to school ?

TIDAK KULIAH bukanlah alasan untuk TIDAK BERPRESTASI di masyarakat, contohnya AA GYM tidak lulus masuk ITB, dan di UNJANI juga tidak selesai tapi liat aja bagaimana kiprahnya.

Bagaimana , kalau sudah kaya begitu bikin Universitas yang banyak bikin beasiswa yang banyak , gaji dosen dengan layak, kelola dengan profesional.
Atau terjun ke kancah politik ubah pemerintahan menjadi bersih, gempur KKN .

Bikin Industri-industri, buat lapangan kerja seluas-luasnya .

Gratiskan uang sekolah seperti di Jerman

SELESAI INDONESIA AKAN JAYA DAN MAKMUR.

Terlalu mudah untuk diomongkan dan hanya sekedar retorika atau janji-janji politik saat kampanye ?

Seperti kata pepatah seseorang HANYA sebesar IMPIAN-IMPIAN dan KEYAKINANnya.
Begitu juga bangsa ini,bangsa ini HANYA sebesar IMPIAN-IMPIAN danKEYAKINANnya.

Jadi apa langkah pertama yang kita lakukan ?

Yang pertama kita lakukan adalah BERMIMPI,BERMIMPI bahwa di masa depan kita bisa mewujudkan itu tadi . . . Negara yang makmur . . semakmur-makmurnya . . dan KITA HARUS YAKIN dengan MIMPI kita . .

KITA HARUS YAKIN bahwa kita BISA meraihnya . .

Bermimpilah . . bermimpilah lagi (Walt Disney)
Seperti kata orang Islam, ALLAH adalah sesuai dengan sangkaan hamba-Nya

Dan kata orang Kristen, Jika anda mempunyai keyakinan sebesar biji sawi (kalo gak salah), anda bisa memindahkan gunung !

Jadi kita harus YAKIN bahwa kita BISA mengatasinya.

Seperti kata Paul Hanna : BELIEVE and ACHIEVE . . itulah urutannya bukan
ACHIEVE and BELIEVE . . , untuk meraih sesuatu terlebih dahulu kita harus
BELIEVE !

Sikap yang demikian akan MEMBUKA pikiran kita, MEMBUKA ide jenius kreatif, MEMBUKA langkah kita yang seandainya TERTUTUP jika kita tidak bersikap sedemikian.

MEMBUKA potensi diri kita seluas-luasnya. . . .
Terus . . ya ACTION dong . . . tanpa ACTION semua itu Bullshit belaka . . (EMPHATY and ACTION, bukan ini hanya sebuah slogan)

Terus PERSISTANCE
Gimana kalau ternyata kita gagal . . . ?

Tidak apa-apa . . FAILURE is not a crime, LOW AIM is . . . .
THE BIGGEST FAILURE OF ALL is a person . . . who never try . . .
Kalo MIMPI aja ga pernah, NYOBA aja ga pernah ? gimana bisa meraih ?
Jadi tidak ada masalah kan ? STOP menggerutu ! MULAI bermimpi !!

Seperti kata Stephen Covey sifat pertama dari 7 kebiasaan manusia yang sangat efektif (Seven Habits)adalah : PROAKTIF

Apa itu PROAKTIF ?
PROAKTIF adalah kemampuan untuk bersikap berdasarkan PRINSIP dan NILAI-NILAI daripada bereaksi berdasarkan EMOSI dan KEADAAN

Between stimulus and response, there is a space In that space lies our freedom and power to CHOOSE our response
In our response lies our growth and our happiness
Kemampuan tersebut bersumber dari 4 anugerah yang dimiliki manusia, yang
hewan tidak punya :
1. Self awareness, kesadaran diri, kemampuan untuk mengobservasi diri sendiri
2. Conscience, yaitu suara hati nurani
3. Imagination, yaitu kemampuan untuk membayangkan seandainya-seandainya, pilihan-pilihan bersikap yang lebih baik
4. Independent will, kemampuan untuk beraksi

Kita bisa MEMILIH bagaimana kita bereaksi terhadap masalah ini.
Menghadapinya dengan OPTIMIS seperti yang saya
bilang, atau dengan sikap PESIMIS, APATIS, PUTUS ASA, menggerutu, mencari
kambing hitam dan sebagainya. Silahkan pilih Ingat anda, Kita dan Saya PUNYA PILIHAN Untuk menjadi PEMENANG atau menjadi PECUNDANG

Winners vs. Losers
The Winner is always part of the answer;
The Loser is always part of the problem.
The Winner always has a program;
The Loser always has an excuse.
The Winner says, “Let me do it for you”;
The Loser says, “That is not my job.”
The Winner sees an answer for every problem;
The Loser sees a problem for every answer.
The Winner says, “It may be difficult but it is possible”;
The Loser says, “It may be possible but it is too difficult:.
When a Winner makes a mistake, he says,” I was wrong”;
When a Loser makes a mistake, he says, “It wasn’t my fault.”
A Winner makes commitments; A Loser makes promises.
Winner have dreams, Losers have schemes.
Winners say, “ I must do something”;
Losers say, “Something must be done.”
Winners are a part of the team;
Losers are apart from the team.
Winners see the gain;
Losers see pain.
Winners see possibilities;
Losers see problems.
Winners believe in win / win;
Losers believe for them to win someone has to lose.
Winners see the potential;
Losers see the past.
Winners are like a thermostat;
Losers are like thermometers.
Winners choose what they say;
Losers say what they choose.
Winners use hard arguments but soft words;
Losers use soft arguments but hard words.
Winners stand firm on values but compromise on petty things;
Losers stand firm on petty things but compromise on values.
Winners follow the philosophy of emphaty: “Don’t do to others what you would
not want them to do to you”
Losers follow the philosophy, “Do it to others before they do it to you.”
Winners MAKE it happen;
Losers LET it happen.
Winners plan and prepare to win. The key word is preparation.
———————
Creed for Optimists
Be so strong that nothing can disturb your peace of mind.
Talk health, happiness, and prosperity to every person you meet.
Make all your friends feel there is something in them.
Look at the sunny side of everything.
Think only of the best, work only for the best, and expect only the best.
Be as enthusiastic about the success of others as you are about your own.
Forget the mistakes of the past and press on to the greater achievements
of the future.
Give everyone a smile.
Spend so much time improving yourself that you have no time left to critize others.
Be too big for worry and too noble for anger.


Secarik motivasi untuk perubahan dan kesuksesan yang saya dapat ketika mengikuti Seminar Andri Wongso dan Tung Desem Waringin dan juga kata-kata mutiara Win dan Los dari buku You Can Win dari Shiv Kera dan juga rangkuman dari berbagai buku Leadership dan Motivasi.

34 komentar:

  1. pertamaxxx dulu ah pantesan ngilang dari tadi

    BalasHapus
  2. mendukung seratus persen bang eri.. sukses tidak selalu lulusn perguruan tinggi di kampung saya banya lulusan SD tapi gajinya perbulan banyak yang rata2 300 jt trus merka baik2 lagi

    BalasHapus
  3. sukses itu ada pada kemauan sepaham saya dengan bang eri mantap postingannya

    BalasHapus
  4. waduh keduaxx dan ketigaxx gak dapet nih
    keempaxx gpp deh sukses buat bang eri

    BalasHapus
  5. Kalo nggak sekolah terus bisa sukses apa dong rahasianya?

    BalasHapus
  6. Wah pas banget tadi gw bis baca tentang Bob Sadino, dia juga bilang gak perlu sekolah kalo mau SUKSES :D

    BalasHapus
  7. what the i love most?give everyone smile...that so easy...and its my caracter...thank...

    BalasHapus
  8. Iya mas, aku setuju dengan pernyataan mas Eri
    kalo sukses itu milik semua orang
    termasuk aku tentunya
    gak cuman punya Luna Maya atau Dian Sastro

    Aku juga punya hak buat jadi artis top kan??
    he..he becanda mas
    piss!!

    Kalo kita mau pasti bisa mas
    tergantung usaha masing masing
    kaya pepatah bahasa Jawa ini :

    " If You Think You Can, You Can"

    BalasHapus
  9. wah, AA harus jadi teladan nih, gak Lulus sekolah , tapi bisa sukses, wah harus tetap semangat nih , thx sharenya bang :)

    BalasHapus
  10. sukses itu pilihan..siapa yg memilihnya pasti mendapatkannya

    BalasHapus
  11. Kita semua bisa sukses, jika ada kemauan utk mencapainya..met pagi ri..

    BalasHapus
  12. wow..postingan yg membuat spirit...
    bener bngt kt kamu Eri..
    temanku Sd yg blm lama ini ketemu di fb, skrng sdh menjadi pengusaha sukses di China, malaysia dan tentu saja Indonesia, pdhal dulu SD..temanku ini paling sering dimarahi guru krn malesnya gak ketulungan, dia bahkan sempat gak naik kelas lhoo..
    tp liat skrng..siapa yg nyangka dia bisa sesukses skrng..

    BalasHapus
  13. sudino salim tuh adiknya sudino takim ya ri?

    BalasHapus
  14. Menghadapi masalah mahalnya pendidikan :
    JANGAN JADI ORANG MISKIN !!! JADILAH ORANG KAYA !!! ORANG MISKIN SUDAH
    TERLALU BANYAK !!! JADILAH ORANG KAYA !!
    Jadilah Orang kaya, sekaya-kaya nya, seperti Bill Gates . . ., atau Robert
    Kiyosaki . . atau jangan jauh-jauh . . .Sudino Salim . . .

    ato jangan jauh-jauh TOHIRCICOMRE kaya akan warna blog, huehehehehehe.... piss kang eri... met pagi disini ujan

    BalasHapus
  15. pertamax... gimana mau masuk dunia kerja kalau kita ndak sekolah? hehe, mana perusahaan di indo umumnya ngandelin ijazah dan gak cuma skill. malahan kl ijazahnya keliatannya dari luar negeri, langsung deh dapat gaji berlipat ganda dari lulusan dalam negeri.
    keduax... capek ah! yg jelas sih, kl mau sukses yah harus usaha dan selalu berpikiran positif dan ikhlas.
    ketigax... kapan2 mampir lagi deh ke sini

    BalasHapus
  16. sangat motivator bang
    salam kenal buat blogger pekanbaru
    saia dari dumai
    sukses slalu buat mu bang
    jgn lupa di komen balek

    BalasHapus
  17. semua kesuksesan ada pada usaha kita
    keberhasilan ada di tangan tuhan

    BalasHapus
  18. wah bang ery,,,blognya penuh commentar....untuk aku kesuksesan itu memang milik kita...milik yang mau baca blog bang ery.Tki seperti saya gimana ya supaya bisa keluar,,maksudnya biar gak jadi TKI terussssss....

    BalasHapus
  19. cocok jadi motivator nih si Eri.

    BalasHapus
  20. Ya eri, sy setuju dgn apa yg dikemukan Aa' Gym, buka MASALAH yang menjadi masalah tapi bagaimana SIKAP KITA dalam menghadapi masalah. Menghadapi masalah kadang2 harus dgn seni dan ilmu yang cukup. Tidak ditentukan oleh pendidikan sj, kelihatannya jg kecerdasan emosional kita (selain kecerdasan spiritual dan kecerdasan intelektual), katanya. Nice posting kawan.

    BalasHapus
  21. Jangan mau jadi PNS, kalo gak bisa ngerubah keadaan.
    Jangan mau jadi pencari kerja, kalo cuma dateng, kerja (+lembur), pulang.

    Indonesia gak butuh tenaga kerja baru, tapi butuh lapangan kerja baru.
    Buat lapangan kerja baru sekecil apapun.
    Seperti Jepang, perusahaan sebesar Honda/Toyota masih menggunakan home industry untuk memasok onderdil-onderdil produk yang mereka buat.

    BalasHapus
  22. waw banyak pelajaran berharga hari ini...

    aku tertarik sama kata proaktif : bersikap berdasarkan prinsip dan nilai2,,bukan reaksi dari emosi..

    sip dah postingannya memotivasi...

    BalasHapus
  23. tak ada kata yang bisa ku tuliskan.....so..w'full sob.

    BalasHapus
  24. cerita-cerita motivasinya mantap nih.. ijin save ya sob.. :D

    BalasHapus
  25. gw juga minta izin save nih...keren sih....

    BalasHapus
  26. Jadi tergugah semangatku untuk bisa ikutan meraih sukses...
    Semangat !!!

    BalasHapus
  27. Yang masih jelas aku ingat pepatah orang tua dulu bro :
    Dimana ada`kemauan disitu ada jalan.

    Nice posting

    BalasHapus
  28. tp menurutku, sekolah tetep penting lho :) walaupun memang benar, ilmu bisa diperoleh dimana saja, bukan hanya sekolah :)

    BalasHapus
  29. mantabs deh anak muda riau satu ini...kayaknya lagi rajin ikut motivasi bisnis nih...mindsetnya hebat nih !!

    BalasHapus
  30. Yupp.. setuju 100 % pakcik.. jadilah orang yang beruntung .. karena konon..orang beruntung adalah orang yg bisa menarik manfaat dari apa2 yang ada disekitar kita..

    BalasHapus
  31. sukses milik orang yg mau berusaha dan bangkit gan..

    BalasHapus

Berikan Komentar terbaik anda, lebih dari satu komen no problem,sekarang zamannya bebas berekspresi.