15 September 2010

KODE ETIK BANKIR INDONESIA

KODE ETIK BANKIR INDONESIA
(CODE OF ETHICS OF INDONESIAN BANKERS)

Seorang bankir patuh dan taat pada ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.
(A banker should obey and comply to the respective laws and existing regulations)

Seorang bankir melakukan pencatatan yang benar mengenai segala transaksi yang bertalian dengan kegiatan banknya.
(A banker should correctly record all related transactions and activities of the bank)

Seorang bankir menghindarkan diri dari persaingan yang tidak sehat.
(A banker should avoid unhealthy competition)

Seorang bankir tidak menyalahgunakan wewenangnya untuk kepentingan pribadi
(A banker should not abuse the given authority for personal purposes)

Seorang bankir menghindarkan diri dari keterlibatan pengambilan keputusan dalam hal terdapat pertentangan kepentingan.
(A banker should avoid conflict of personal interests in decision making)

Seorang bankir menjaga kerahasiaan nasabah dan banknya.
(A banker should safe guard the confidentiality of the customers and the bank)

Seorang bankir memperhitungkan dampak yang merugikan dari setiap kebijakan yang ditetapkan banknya terhadap keadaan ekonomi, sosial, dan lingkungan.
(A banker should take into considerations the disadvantages to the economy, social, and environment when establishing the policy of the bank)

Seorang bankir tidak menerima hadiah atau imbalan yang memperkaya diri pribadi maupun keluarganya.
(A banker should not accept undeclared gift nor compensation to enrich one self or the family)

Seorang bankir tidak melakukan perbuatan tercela yang dapat merugikan citra profesinya.
(A banker should not misconduct which may effect disadvantageously to the image of the profession)

Sumber : bankir-indonesia

47 komentar:

  1. yg terutama dari yang utama seorang bankir harus JUJUR, khususnya JUJUR pada diri bankir sendiri.

    BalasHapus
  2. Oo..gitu toh kode etik seorang bangkir..
    Menambah wawasan tentang perbangkiran nih.

    BalasHapus
  3. mantav bro,.... Kang Eri sudah memenuhi semua kode etik diatas khan?

    BalasHapus
  4. Good posting. Selamat pagi pak bankir.

    BalasHapus
  5. baguss.....tp kode eitk trkdang diciptakan hanya utuk dilanggar,huehehe.... cz msh bnykkan yg blm mnerapkan kode etik tsb

    BalasHapus
  6. apa hanya teori?

    semoga kode etik tiu benar2 ADA, NYATA dan TERLAKSANA

    aamiiin

    BalasHapus
  7. Setiap profesi ada etika yang harus dipatuhi...

    BalasHapus
  8. ideal nya begitu ya,..tapi kembali ke mental personalnya ????

    BalasHapus
  9. Sebagai Bankir harus patuh pada koridor koridor kode etik ini, nggak hanya itu kita harus menjunjung tinggi profesionalisme dan nilai nilai prudential...patuh dengan SOP.....dan kebijakan kebijakan....baik dari intern maupun BI

    BalasHapus
  10. kode etik= etika = sopan santun
    moga2 para bankir ga mankir jika ada kewajiban.
    (nyambung gaya?...)

    BalasHapus
  11. hehehehe langsung nutupi yang inggris tadi 5-10 menit
    mantap

    inggris sebelum ini kebanyakan link
    cukup 3 link aja

    BalasHapus
  12. Bang Eri kerja di Bank to ?

    BalasHapus
  13. Ok om attayaya habis perdana om, dan juga bingung mau posting apa untuk menutupinya reviewnya dan postingan bahasa inggriosnya juga kacau om..

    BalasHapus
  14. Semoga lebih baik lagi bankir indonesia ya....

    BalasHapus
  15. wuahhhh, saya perhatikan ah, siapa tau nanti jadi bankir hehehehhehe

    BalasHapus
  16. assalammualaikum!
    permisi lompang lewat mau lihat posting nya!

    BalasHapus
  17. bankir ada kode etiknya juga tho? oalaaahh...baru ngeh oom... hehehe

    BalasHapus
  18. buat pedoman klo berurusan ama bankir

    BalasHapus
  19. teorynya sih oke brooo, namun apakah semua itu sudah dijalankan sesuai prosedur ?

    BalasHapus
  20. maju terus bankir INDONESIA,gd lck ,.

    BalasHapus
  21. smga lbih sukses n profesional bankir indonesia...

    BalasHapus
  22. dah lam nh ga nampak bang eric? met datang lagi ya bang

    BalasHapus
  23. Seorang bankir menjaga kerahasiaan nasabah dan banknya... Yg itu kayaknya banyak dilanggar pd prakteknya

    BalasHapus
  24. apa dipegang seratus persen gak ya??

    BalasHapus
  25. selamat dech untuk para bankir
    heheheheheheheheh
    akhirnya kembali juga nih bung eri
    hehehehehe

    BalasHapus
  26. wah bg eri da kembali ngeblog y...
    heheh...

    BalasHapus
  27. berkunjung saat mentari yang biasanya trik melanda pekanbaru kini redup mungkin karena ikut berkabung karena bencna terjadi lag

    BalasHapus
  28. modemnya bagus?
    bisa onlen di ukui?

    BalasHapus
  29. KODE etiknya sempurna namun pelaksanannya yang masih jauh dari sempurna.

    BalasHapus
  30. sob!
    ada award nih buat kamu.
    huehehe.
    diterima yah!! :D

    BalasHapus
  31. nice info bang ...
    walaupun aq bukan bankir ...
    ada award buat abang ...
    visit my blog ...
    OK ???

    BalasHapus
  32. jalan2 sore sambil nitip komentar dan bertanya,,, sehat bang ???

    BalasHapus
  33. Di atas ada tulisan kyak gini ...
    Seorang bankir tidak menerima hadiah atau imbalan yang memperkaya diri pribadi maupun keluarganya.

    Brarti klau ulang tahun ndak boleh kasih hadiah dong ???
    Hehehe ...

    BalasHapus
  34. waduh.
    pengen jadi bankir.
    drpada ngangur.
    halah.
    hehhe.

    jadi blogger aj dah.
    :D

    BalasHapus
  35. selamat malam bang sudah lama tidak keliatan..
    berita dari bang eri selalu menambah wawasan bagi saya

    BalasHapus
  36. gimana kabar modemnya?
    lancar?

    BalasHapus
  37. Kunjungan malam mingguan...
    Apa kabar Ujung Kampar Ujung Indragiri? hehe

    BalasHapus
  38. wah, betul mas. memang harus begitu.

    BalasHapus
  39. harus dibaca para calon bankir nih......
    lama ngak keliatan kemana ajah?

    BalasHapus
  40. Kode etik ini akan berguna bila kita menyadari pentingnya saling menghargai dari berbagai aspek

    BalasHapus
  41. pas bgt lg nyari artikel ttg perbankan nih..thx bro..

    BalasHapus
  42. ga ada yg lbi panjang biar g bisa jdkan bahan presentasi help me plz

    BalasHapus
  43. masing-masing profesi ada kode etiknya.....

    BalasHapus

Berikan Komentar terbaik anda, lebih dari satu komen no problem,sekarang zamannya bebas berekspresi.