16 Maret 2011

Orang Terkaya di Indonesia Dengan Harta lebih dari 1 Miliar Dolar



Forbes kembali merilis data dari orang-orang terkaya di planet bumi (10/03). Miliarder kelas dunia terkaya sejagat kembali dipegang oleh Carlos Slim Helu untuk tiga tahun berturut-turut. Sementara untuk posisi kedua masih ditempati oleh mantan CEO Microsoft Bill Gates. Posisi ktiga adalah investor gaek dunia pemilik Berkshire Hathaway Warren Buffett.

Indonesia sendiri mencatatkan empat belas orang miliarder di tahun 2011 ini. Dalam business news kali ini akan dikupas mengenai orang-orang terkaya di Indonesia yang berhasil menembus jajaran 1210 orang terkaya di planet bumi.

Keluarga Hartono Rajai Tangga Miliarder Indonesia

R.Budi Hartono dan Michael Hartono berbagi tempat sebagai orang terkaya di Indonesia. Dengan harta masing-masing sebesar 5 miliar dolar (45 triliun rupiah), kedua penguasan tembakau ini berbagi tempat sebagai orang terkaya nomer 208 di dunia.

Budi dan Michael merupakan pewaris dari perusahaan rokok Djarum, akan tetapi sebagian besar kekayaan mereka saat ini berasal dari industri lain seperti perbankan dan kelapa sawit. Keluarga Hartono merupakan pemilik dari Bank Central Asia, bank swasta terbesar di Indonesia. Klan Hartono juga memiliki lahan kelapa sawit sebesar 65,000 hektar di Kalimantan Barat.

Property menjadi bisnis yang juga turut menyumbang pundi-pundi emas keluarga ini. Pusat perbelanjaan, hotel, dan perkantoran mewah Grand Indonesia di Thamrin, Jakarta merupakan hot item pergaulan kaum muda urban.

Sejak 2009 lalu rokok Djarum produksi Indonesia dilarang beredar di AS, seiring dengan berlakunya larangan peredaran rokok kretek lain. Akan tetapi saat ini perusahaan rokok Djarum telah kembali memasarkan produk mereka dengan merek Dos Hermanos, yang merupakan perpaduan antara tembakau Indonesia dan Brazil.

Low Tuck Kwong si Raja Batu Bara

Dengan kenaikan harga saham perusahaan batu bara miliknya Bayan Resources sebesar tiga kali lipat sejak listing pada tahun 2008 lalu, Low Tuck Kwong berhasil menanjak ke posisi orang terkaya kedua di Indonesia. Harta kekayaan pria yang lahir di Singapura 62 ahun lalu ini ditaksir bernilai 3.6 miliar dolar (32.4 triliun rupiah).

Bayan Resources baru-baru ini berhasil meng-gol-kan perjanjian untuk membeli sebagian besar saham perusahaan tambang di Australia senilai 270 miliar dolar dan akan menjadi pemilik saham utama. Low Tuck Kwong juga dikabarkan memiliki saham di perusahaan tambang yang listing di bursa Singapura Mahattan Resources. Ia juga memiliki saham di perusahaan Singapore Health Partners.

Martua Sitorus, Kaya dari Kelapa Sawit

Martua Sitorus berhasil mengumpulkan harta kekayaan senilai 2.7 miliar dolar (24.3 triliun rupiah) dan berhasil menobatkan diri sebagai orang terkaya ketiga di Indonesia di tahun 2011 ini. Martua Sitorus merupakan COO Wilmar International yang merupakan salah satu perusahaan kelapa sawit terbesar di dunia.

Pada tahun 1994 Martua membeli perkebunan pertamanya. Setelah itu ia membangun Wilmar International bersama dengan keponakan dari orang terkaya di Malaysia, Robert Kuok. Pada tahun 2007 Wilmar melakukan merger dengan kelompok perkebunan dan agribisnis Kuok yang telah lebih dulu beroperasi. Hingga saat ini Martua masih menjadi pemegang dari 10% saham perusahaan merger tersebut.

Berikut adalah urutan keempat dan seterusnya dari orang-orang terkaya di Indonesia:
4. Peter Sondakh (2.4 miliar dolar)
5. Sri Prakash Lohia (2.1 miliar dolar)
6. Kiki Barki (2 miliar dolar)
7. Sukanto Tanoto (1.9 miliar dolar)
8. Edwin Soeryadjaya (1.6 miliar dolar)
9. Garibaldi Thohir (1.5 miliar dolar)
10. Theodore Rachmat (1.3 miliar dolar)
11. Murdaya Poo dan Chairul Tanjung (1.1 miliar dolar)
12. Benny Subianto (1 miliar dolar)

Menurut Kristanto Nugroho selaku komisaris BBJ, industri tambang dan agro masih menjadi primadona untuk mengeruk laba di Indonesia. Indonesia sangat kaya dengan tambang dan agro, sehingga akan sangat memungkinkan bagi pengusaha yang menguasai bidang usaha ini akan semakin berkibar bisnisnya, demikian juga dengan meningkatknya harga-harga komoditi secara global akan menambah pertumbuhan akumulasi hartanya. Kita juga sadari dimana kapital semakin kuat, maka akan semakin kuat juga aksesnya untuk mendapatkan potensi akumulasi harta yang lebih besar.

Sementara itu Fadjar Dewanto selaku managing director Lepmida memandang industri kreatif dapat menjadi pilihan alternatif untuk pengusaha. Kekayaan orang Indonesia masih mencerminkan industri negara berkembang dalam sektor yang menggali endowment yang merupakan kekuatan negara-negara berkembang, ini bukti bahwa industri creative dan hilir masih merupakan lahan yang amat luas. Lain dengan negara maju, orang kaya disana tumbuh karena industri hilir dan kreatif. Insight nya di Indonesia persaingan di Industri hilir dan creative masih blue ocean, kalau kita mau masuk ke jajaran orang kaya tahun-tahun mendatang, silahkan coba ke area tersebut.

5 komentar:

Yanuar Catur mengatakan...

kok tahun ini gak ada Mr Bakrie and group ya??? (tumben) hehehe

aradeamarkatin mengatakan...

gimana rasanya jadi orang terkaya.....mudah-mudahan aku nanti dapet gilirannya he..he..he

aradeamarkatin mengatakan...

banyak uang,di hormati orang.di segani,di hargai itu yang pasti di rasakan orang yang uangnya melebihi orang lain,tapi jangan hasil korup,bisa merugikan banyak orang

Sarang Semut papua mengatakan...

Kayaknya besok besok giliranku nih....

Kuliner mengatakan...

wow great banget

Posting Komentar

Berikan Komentar terbaik anda, lebih dari satu komen no problem,sekarang zamannya bebas berekspresi.